Minggu, 23 Januari 2011

RESISTOR 
Resistor (resistance) adalah komponen elektronik yang berfungsi untuk menghambat arus listrik. Nilai hambatan resistor diukur dalam satuan ohm (Ω). Resistor berdaya besar dibuat dari bahan kawat nikelin, dan dikemas dengan keramik, selanjutnya pada badan resistor tertera nilai hambatanny,. misalnya 475w yang artinya resistor tersebut mempunyai nilai hambatan 47Ω  dan mampu menopang daya listrik sebesar 5watt. Resistor yang berdaya kecil dibuat dari bahan karbon yang dikemas dengan keramik. Nilai hambatannya dapat dibaca dari kode gelang warna yang melingkar pada badan resistor. 
Cara membaca kode gelang warna pada resistor sebagai berikut: 1. Misalnya kita mempunyai resistor dengan kode gelang I: coklat, gelang II: hitam, gelang III: merah, gelang IV: emas. Dengan melihat tabel disamping kita bisa membaca bahwa : gelang I  :coklat  = 1
gelang II :hitam   = 0
gelang III:merah  = x100
gelang IV: emas   = ±5%
jadi nilai hambatan resistor : 10x100 =1000Ω ± 5%.
± 5% adalah nilai toleransi yang artinya jika resistor tersebut diukur dengan alat ukur (ohm meter) nilai hambatan akan berada diantara:
1000-(5%x1000) sd 1000 +(5%x1000)
=1000-50 sd 1000+ 50
=950Ω sd 1050

2. Misalnya kita mempunyai resistor dengan kode gelang I: hijau, gelang II: biru, gelang III: jingga, gelang IV: perak.

Dengan membaca tabel diketahui bahwa :
gelang I  :hijau    = 5
gelang II :biru     = 6
gelang III:jingga  = x1000
gelang IV:perak   = ±10%
jadi nilai hambatan resistor : 56x1000 =56000Ω ± 10%.
jika resistor tersebut diukur dengan alat ukur (ohm meter) nilai hambatan akan berada diantara:
56000-(10% x 56000) sd 56000 +(10% x 56000)
=56000-5600 sd 56000+ 5600
=50400Ω sd 61600Ω 

1 komentar: